Korban bernama Samsi (64) warga RT.03.Desa Maju Makmur,Kecamatan Simpang Empat,Kabupaten Tanah Bumbu.
Heri Kriswanto (36) dan Pendi (33) saksi mengatakan pada hari itu kamis tanggal 07.Maret 2024 sekira jam 17.30.wita.
Korban pulang kerumah sehabis bekerja di sawah yang tak jauh dari rumah korban, sesampai dirumah korban yang dalam keadaan kotor dan berlumpur berniat turun kesungai untuk mencuci kaki dan membersihkan diri disungai Batulicin Desa Maju Makmur RT 03 Kecamatan Batulicin yang berada depan rumah Korban.
Tiba-tiba korban berteriak ada buaya dan meminta tolong.
Heri Kriswanto (36) dan Pendi (33) saat itu mendengar teriakkan korban bergegas kesungai untuk menolong korban, namun sudah diterkam buaya dan menggigit pada bagian kaki kanan korban.
Kedua saksi berusaha memberikan pertolongan dengan menendang buaya agar melepaskan gigitannya dan berusaha menarik badan korban kepinggir sungai aksi tarik menarik membuat Kaki Kanan korban terputus,hanya dapat menyelamatkan sebagian besar tubuh korban tanpa kaki.Dan mengevakuasi ke depan rumah korban dibantu beberapa warga,rencana korban dibawa keRumah Sakit,namun korban meninggal dunia ditempat, akibat kehabisan darah,trauma kerena luka,juga dikarenakan proses evakuasi saat itu cukup begitu lama.Ujar dua saksi tersebut.
Kapolres Tanah Bumbu AKBP Arief Prasetya SIK.melalui Kasi Humas Polres Tanah Bumbu,IPTU Jonser Sinaga.
Membenarkan telah terjadi di Desa Maju Makmur RT 03.Kecamatan Batulicin,Kabupaten Tanah Bumbu,hari Kamis 07.Maret 2024.sekitar jam 17.30 wita,seorang warga bernama Samsi (64) diterkam buaya kaki kanan sampai lutut putus dan meninggal dunia ditempat akibat kehabisan darah.
Keluarga korban tak menghendaki dioutopsi.Kata Iptu Jonser Sinaga.Jum,at (08/03/2024).(Nr,).-
