Apel siaga bencana di tandai dengan penyerahan bendera kesiapsiagaan oleh Bupati Zairullah Azhar di wakili Sekretaris Daerah (Sekda) H Ambo Sakka. Selanjutnya pemeriksaan pasukan.
Bupati melalui Sekda mengingatkan tentang beberapa hal yang harus di perhatikan dalam penanganan bencana, yakni deteksi dini.
“BPBD agar mendeteksi dini berbagai potensi bencana sekaligus titik rawan bencana. Sehingga antisipasi termasuk mitigasinya itu bisa di deteksi dini,” katanya.
Kemudian, sambungnya, buat perencanaan dan standar operasional prosedur (SOP) yang jelas. Tentang apa yang di lakukan saat bencana dan bagaimana penanggulangannya. Termasuk mitigasi bencana dan laporan dampak yang terkena bencana.
Setelah itu, bangun sinergitas. Bahwa ini bukan hanya tanggung jawab Pemerintah Daerah, BPBD, TNI, Polri, Basarnas dan berbagai Perusahaan. Namun tetap menjadi tanggung jawab semua pihak. Karena ini panggilan nurani untuk membantu sesama yang terdampak bencana.
“Semoga Tanah Bumbu di jauhkan dari bencana dan Insyaallah kita hidup selalu dengan keberkahan,” tutupnya.
Sementara itu, dalam apel siaga bencana di hadiri perwakilan Forkopimda, perusahaan, serta jajaran Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu.(Ril).-